Spiritualitas Islam dalam hakikatnya merupakan realisasi dari tauhid, berdasarkan teladan Nabi Saw., dan dengan bantuan Nabi Saw. Tujuannya adalah memperoleh sifat-sifat Ilahi dengan cara berupaya mencapai kebaikan-kebaikan sempurna yang dicapai oleh Nabi Saw., dan dengan bantuan metode-metode serta barakah yang datang dari Nabi Saw. dan wahyu Al-Quran.
Spiritualitas inilah yang telah menghidupkan jiwa masyarakat Islam selama berabad-abad. Ia melahirkan figuur-figur sufi terkemuka, baik laki-laki maupun perempuan, yang telah mencapai hakikat kemanusiaan. Ia telah menumbuhsuburkan karya-karya seni paling agung di dunia, dari seni pertamanan hingga musik. Ia telah mengilhami lahirnya para ilmuwan dan filosof paling menonjol yang dikenal dunia. Ia telah menawarkan suatu modus beragama yang inklusif dan terbuka. Ia selalu berada di jantung Islam dan menjadi pintu bagi pemahaman yang lebih mendalam tentang Islam dalam berbagai aspeknya.
Buku yang berfokus pada dasar-dasar spiritualitas ini dipetakan isinya ke dalam empat bagian. Bagian pertama membahas akar-akarnya dalam Al-Quran, Sunnah, dan ritual-ritual Islam. Bagian kedua memaparkan tradisi-tradisi utama di Dunia Islam: Sunni dan Syi'ah, serta menyertakan pula paparan tentang tradisi Isma'iliyyah serta spiritualitas perempuan dalam Islam. Bagian ketiga membentangkan dunia tasawuf itu sendiri: hakikatnya, asal-usulnya, dinamikanya, serta ilmu jiwa sufi tentang jiwa. Bagian keempat mengulas pengetahuan tentang realitas: doktrin Islam tentang Tuhan, malaikat, alam semesta, manusia, dan eskatologi.
Ditulis oleh para pakar dengan otoritas tinggi di bidang ini -- semisal Seyyed Hossein Nasr, Annemarie Schimmel, Sachiko Murata, Frithjof Schuon, William Chittick -- buku ini tidak bisa dilewatkan oleh siapa saja yang ingin mendapatkan pengetahuan yang menyeluruh, padat, dan multi-dimensi tentang dunia spiritualitas Islam.