Image of Agama Anti Kekerasan: Membangun Iman Yang Merangkul (8) / Armada Riyanto (Editor)

Text

Agama Anti Kekerasan: Membangun Iman Yang Merangkul (8) / Armada Riyanto (Editor)



Di dalam Allah tidak ada "mereka" atau orang lain, atau apalagi "musuh" Allah atau yang disebut "kafir", dan seterusnya. Dalam Allah, yang ada adalah "kita". Kita semua (umat beragama Muslim, Kristen, katolik, Budha, Hindu, Yahudi, Konghucu, aneka aliran kepercayaan dan semuanya) adalah saudara dalam Allah. Dialog sejati untuk membangun persaudaraan sejati antar umat beragama hanya mungkin terjadi apabila relasi di antara umat berada dalam dataran ini, dataran relasi "kita". Artinya sekali lagi dalam Allah KITA semua adalah saudara.
Dari mana konflik agama? Dari sekian banyak perkara yang bisa dikatakan eksklusivisme penghayatan iman merupakan salah satu isu jawaban paling santer dan terdepan. Ekslusivisme tampak dalam aneka adagium baik dikatakan maupun tersimpan rapat-rapat di hati bahwa "kelompok kami adalah yang paling benar", bahwa "Allah adalah Allah kami, sementara kelompok lain kafir atau musuh Allah". Ungkapan-ungkapan ini lantas mematri secara sah aneka kekerasan dengan motif agama.
Buku ini sangat relevan untuk membongkar ekslusivisme penghayatan hidup beragama di satu pihak, dan di lain pihak untuk membangun kepercayaan kepada Allah secara baru, untuk menggagas model penghayatan iman yang merangkul semua, untuk menumbuhkan persaudaraan sejati ("kita") dengan siapa pun, untuk merajut relasi perdamaian dengan tetangga atau siapa saja berdasarkan relasi "kita" dalam Allah.


Ketersediaan

I29940-C2I29940My LibraryTersedia
I29940-C1I29940My LibraryTersedia

Informasi Detail

Judul Seri
Seri Filsafat Teologi Widya Sasana 8
No. Panggil
I29940
Penerbit Dioma : Malang.,
Deskripsi Fisik
225 p., 21 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
Carmel, II No.1203/8
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini