Detail Cantuman
Pencarian SpesifikText
Senopati Pamungkas 5: Cerita Silat
Halayudha berhasil mengubur Gendhuk Tri dalam satu liang bersama Naga Nareswara, Sementara Upasara Wulung berusaha menemukan ketenteraman hati di rumah kediaman pak Toikromo, penduduk desa yang begitu lugu ingin mengangkat Upasara sebagai menantu. Justru pada saat itu muncul seorang tokoh sakti mandraguna yang dikenal dengan nama Bik Suka Bintulu. Tongkat kurus kecilnya menyebarkan maut. Korbannya termasuk pak Toikromo, dan seluruh penduduk, dan juga Galih Kaliki. Upasara bertekad menuntut balas. Meskipun ia mengetahui bahwa pulihnya tenaga dalamnya berkat bantuan tokoh sakti yang wajahnya hancur itu, yang adalah guru Halayudha. Juga guru Ugrawe!
Pemunculan Bik Suka Bintulu, bersamaan munculnya semua, tokoh sakti di seluruh jagat, karena undangan Eyang Sepuh. pertemuan di Trowulan itu untuk menentukan siapa yang paling sakti, yang diadakan setiap lima pulih tahun sekali. Apakah Upasara yang juga terkurung dalam kuburan bawah tanah bisa ikut serta dalam pertemuan di Trowulan yang diatur oleh Halayudha? Ataukah ia terseret bermain dengan dua putri kekasih abadi yang kini menjadi permaisuri?
Ketersediaan
I16779-C1 | I16779 | My Library | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
I16779
|
Penerbit | Gramedia PT. : Jakarta., 1988 |
Deskripsi Fisik |
11 x 18 cm / 184 pg
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
899.221 / ATM / s 5
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain