Detail Cantuman
Pencarian SpesifikText
Kenabian St. Edith Stein: Sebuah Studi, Refleksi Dan Relevansinya Bagi Gereja (24) / A. Ari Pawarto (Editor); Manusia Perempuan Dalam Pandangan Edith Stein (61-72)
Lima belas tahun lalu, 11 Oktober 1998, Paus Yohanes Paulus II menyatakan Edith Stein sebagai seorang Santa. Perempuan Yahudi kelahiran Breslau, Jerman, 12 Oktober 1891 ini pernah kehilangan iman. Ia menjadi seorang ateis, tidak mengakui Allah dalam hidupnya. Namun, sang pencari kebenaran ini akhirnya menemukan iman akan Allah dalam wajah Yesus yang tersalib; sebuah anugerah dan panggilan dari Allah sendiri. Karena itu, ia berkata, “Inilah panggilan kita, berdiri di hadapan wajah Allah!” Wajah Allah yang terpancar dalam pribadi Yesus yang tersalib.
Buku ini memuat hasil studi dan refleksi mengenai perjalanan iman dan semangat kenabian St. Edith Stein yang tetap aktual untuk dihayati dalam Gereja. Baca buku ini, maka Anda pun akan menemukan semangat kenabian, “sesuatu” yang menghantar diri sendiri dan orang lain kepada Allah yang hidup hingga kelak mencapai persatuan cinta dengan-Nya.
Ketersediaan
I12929-C1 | I12929 | My Library | Tersedia |
I12929-C2 | I12929 | My Library | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
Seri Karmelitana No.24
|
---|---|
No. Panggil |
I12929
|
Penerbit | Karmelindo : Malang., 2013 |
Deskripsi Fisik |
92 p., 19,8 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
Carmel, I No.47/24
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain