Image of Laugh Is Beautiful: Tertawa Bersama Allah

Text

Laugh Is Beautiful: Tertawa Bersama Allah



Seorang pemabuk memeriksakan kesehatannya kepada dokter pribadinya. Karena prihatin dengan pasiennya, dokter lalu menunjukkan sebuah eksperimen dengan harapan pasiennya itu berhenti minum alkohol. Dokter itu mengambil sebuah cawan, meletakkan cacing di situ dan menyiramnya dengan alkohol. Dalam sekejap, cacing itu mati.
“Apa yang engkau pelajari dari percobaan ini? tanya dokter
“Alkohol bisa membunuh cacing,” jawab pemabuk itu.
“Pelajaran apa yang bisa engkau petik dari sini?” pancing dokternya.
“Artinya, saya tidak akan pernah cacingan seumur hidup saya,” jawab pria itu.

Anda mau tahu contoh orang bebal? Cerita itu adalah contoh mengenai orang bebal. Orang bebal dapat ditemukan di mana-mana. Namun, di dalam buku ini, kita diajak untuk menertawakan kebebalan kita sendiri. Setelah buku terdahulu yang sama-sama beautiful, Xavier Pranata kembali lagi dengan buku yang tidak kalah beautiful. Buku yang secara piawai, lugas, dan bernas menjelajahi pernah pernik hidup manusia ini mengajak kita tertawa – setidaknya tersenyum – agar kita terbebas dari kebebalan kita sendiri dan juga kebebalan orang lain. Anda akan terhibur sekaligus tertegur dan bersyukur karena Allah masih menyapa hidup Anda.

Mari, tertawa bersama Allah !


Ketersediaan

I13517-C1I13517My LibraryTersedia

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
I13517
Penerbit BPK Gunung Mulia PT. : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
11 x 18 cm / 150 pg
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9789796876976
Klasifikasi
248 / PRA / l
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini