Image of Menjahit Keberuntungan

Text

Menjahit Keberuntungan



Ada cerita tentang keuletan seorang Handoko Subali dengan tas Elizabethnya (hal. 8). Mereka tetap tegar dan tak pernah menyerah pada setiap hambatan, sebaliknya terus mencoba dan mencoba lagi (Susi Pudjiastuti, hal 147; Suharto, Juragan Sirop Jahe, hal. 152). Ejekan orang diabaikan hingga suatu hari ejekan itu berubah menjadi pujian (Kajir, hal. 156). Kebanyakan dari mereka mau tidak mau harus bermodalkan kreativitas, seperti Dagadu Djokdja (hal. 37). Juga, Tanggulangin dengan segala merek berbau Itali-nya (hal. 61 dan 68). Dengan kreativitas tinggi, bisnis mereka pun mampu bertahan terhadap badai krisis ekonomi (1997) yang menerpa Indonesia (Miswan, hal. 3). Siapa sangka pada masa krisis berkepanjangan mereka dilimpahi rezeki yang sama sekali tidak pernah terbayangkan? (Kawalu, hal. 200) Keuletan dan kerja keras mereka menjahit peluang demi peluang menjadikan keberuntungan bagi banyak orang.


Ketersediaan

I28478-C1I28478My LibraryTersedia

Informasi Detail

Judul Seri
Seri Kekayaan yang Tersembunyi 3
No. Panggil
I28478
Penerbit Kompas Media Nusantara PT. : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
14 x 21 cm / 206 pg
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9799251265
Klasifikasi
338.642 / PRI / m 3
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini