Manajer atau pemimpin perlu menguasai masalah-masalah psikologi dalam berinteraksi dengan bawahannya, sehingga diharapkan ia bisa bersikap demokratis bukan otokratis. Sikap yang sama pun harus dijaga ketika berhubungan dengan para relasi atau sesama manajer. Manajer seyogyanya mengatasi berbagai masalah, mendengarkan ide-ide bawahan, dan membantu bawahan untuk ikut serta memecahkan masalah itu. Di samping itu, ia mesti menyediakan lebih banyak waktu berinteraksi dengan bawahan, mendiskusikan secara objektif, juga merangsang efektivitas kerja.