Image of Tarekat Mason Bebas Dan Masyarakat Di Hindia Belanda Dan Indonesia 1764-1962

Text

Tarekat Mason Bebas Dan Masyarakat Di Hindia Belanda Dan Indonesia 1764-1962



Walaupun masa silam Tarekat Mason Bebas masih tersimpan dalam bentuk gedung-gedungnya yang lama, dalam ingatan ia telah pudar terhapus oleh waktu. Studi ini bermaksud untuk memberi tempat kepada Tarekat Mason Bebas dalam sejarah Indonesia selama abad 19 dan 20. Menjadi pertanyaan yang menggelitik pemikiran bagaimana para anggota dari suatu pergerakan yang merupakan ciptaan dari masa Penerangan Eropa dan yang dipindahkan ke bumi Asia, dapat mewujudkan cita-cita humanistis dalam suatu alam kolonial. Bagaimana pula para anggota Tarekat Mason Bebas bereaksi terhadap ketimpangan-ketimpangan dan apa pula usaha mereka untuk memperbaiki keadaan ini? Memang harus diakui bahwa dengan keanggotaan yang hanya berjumlah paling banyak 1500 orang dan yang tersebar di antara 25 satuan loge, pengaruhnya pasti terbatas. Namun, di mana mereka bergerak hasilnya nyata. Penulis, seorang sejarawan dari Universitas Amsterdam, juga berpendapat bahwa loge merupakan tempat-tempat di mana orang Belanda dan orang Indonesia dapat bertemu pada tingkat yang sama tinggi dan sama rendah dalam suasana saling menghormati.


Ketersediaan

I25184-C1I25184My LibraryTersedia

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
I25184
Penerbit Pustaka Sinar Harapan : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
15 x 23 cm / 630 pg
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9794168041
Klasifikasi
299 / STE / t
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini