Detail Cantuman
Pencarian SpesifikText
Bunda Maria, Nabi Elia Dan 10 Orang Kudus Karmel (25) A. Ari Pawarto (Editor); Menjadi Saudara-Saudara Maria (32-34); Remah-Remah dari Tempat Sampah (48-50); Lemah Namun Kuat (64-66); Santo Albertus Dari Trapani: Meraih Para Pendosa Dari Cakar Kuasa Kegelapan (80-82); Menjejak Tangga Yang Lebih Tinggi (96-98); Pahala Kencana (113-115); Roh Para Penggiat Gereja (130-132); Menembus Ambang Keterbatasan (147-149); Perempuan Dan Pilihan (164-166); Mengintip Rekam Jejak (180-182); Istimewa (196-197); Pena Bertinta Darah (212-214)
Allah memanggil setiap umat-Nya untuk menjadi kudus seperti Dia adalah kudus. Panggilan tersebut bersifat netral dan bebas. Artinya, orang bisa mengabaikan, tidak mau merespon atau menanggapinya dengan “ingin menjadi suci seperti yang Dia kehendaki” (1Tes 4:3).
Para kudus Karmel yang dibahas dalam buku ini, seperti St. Andreas Korsini, St. Albertus dari Trapani, St. Yohanes dari Salib, St. Simon Stock, St. Teresa dari Yesus, St. Teresia dari Kanak-kanak Yesus, St. Teresia Benedikta dari Salib, St. Maria Magdalena de’ Pazzi, Beato Yohanes Soreth dan Beato Titus Brandsma dalam semangat St. Perawan Maria dari Gunung Karmel dan teladan Nabi Elia telah berhasil memelihara dan mengembangkan keinginan mereka untuk menjadi kudus. Bagaimana mereka bisa menjadi kudus? Anda bisa menemukan jawabannya dalam buku ini.
Ketersediaan
I34527-C1 | I34527 | My Library | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
Seri Karmelitana 25
|
---|---|
No. Panggil |
I34527
|
Penerbit | Karmelindo : Malang., 2014 |
Deskripsi Fisik |
220 p., 21 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
9789793725383
|
Klasifikasi |
Carmel, I No.47/25
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain