Sumenep menyimpan potensi keragaman peninggalan budaya yang sangat menarik untuk dikaji. Sejarah Sumenep terbilang unik dan bisa dikatakan menjadi salah satu hasil dari rekonstruksi mitos yang membarenginya, tetapi telah mampu menghasilkan peradaban yang adiluhung.
Seperti diketahui, Sumenep pernah melalui suatu rentang era sejarah monarki yang bias dikatakan paling lama dan terpanjang di Indonesoa. Transisi kekuasaan dimulai dari masa Singhasari, Majapahit, Demak, Mataram, hingga colonial, telah ditempuh dalam waktu sekitar hampir tujuh abad. Selain itu, dalam konteks lokal Sumenep telah ikut mewarnai periodisasi sejarah kerajaan berskala besar, seperti Singhasari, Majapahit dan Mataram tentunya.
Namun, eksistensi sejarah Sumenep tidak semuanya transparan. Banyak hal yang masih berupa persoalan yang cenderung sulit dipecahkan. Untuk memperoleh penjelasan yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah, diperlukan suatu tekad dari peneliti sejarah.
Buku ini banyak mengupas dan menyajikan tentang sejarah politik dan budaya Sumenep untuk mengisi kevakuman historiografi Sumenep. Penerbitan buku sejarah ini juga untuk mengimbangi buku-buku yang justru kontraproduktif, terlebih ahistoris. Dengan demikian, lahirnya buku ini dapat digunakan untuk penguatan karakter bangsa lewat pengenalan budaya dan sejarah.