Detail Cantuman
Pencarian SpesifikText
Diakonia Yang Beriman: Sebuah Refleksi Kitab Suci, Moral, Teologi, Pastoral, Spiritualitas, Hukum Gereja
Allah yang pertama melayani umat manusia. Sikap yang ditunjukkan Allah dalam melayani adalah sikap merendah. Bukti kerendahan hati Allah dalam melayani adalah menghadirkan diri-Nya dengan cara mengutus Putra-Nya menjadi manusia, dan sampai wafat di kayu salin.
Allah juga memanggil umat untuk saling melayani. Melayani merupakan bagian dari tugas dan panggilan Gereja untuk bersekutu, mewarta, bersaksi dan berdoa. Diakoni menunjuk pada suatu “sikap” menempatkan diri pada posisi rendah atau secara sukarela merendahkan diri. Pelayan harus berusaha/berjuang memberikan “pelayanan”. Manusia dipanggil untuk melayani, buka untuk dilayani.
Melayani adalah tugas semua umat beriman tanpa kecuali. Sebagai umat Allah semua manusia atas baptisan yang dia terima, berkewajiban untuk melayani baik dalam hal jasmani maupun rohani. Melayani itu bukan sebagai pilihan, tetapi menjadi cara hidup (a way of life) bahkan menjadi sebuah kebiasaan.
Manusia mampu dan sanggup melayani sesuai dengan rahmat yang dia terima dari Allah. Manusia perlu menyadari dirinya bahwa dia sanggup melayani kapan dan di mana pun serta kepada semua orang. Melayani adalah cara hidup orang Kristen.
Ketersediaan
I16987-C1 | I16987 | My Library | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
I16987
|
Penerbit | Bina Media Perintis : Medan., 2013 |
Deskripsi Fisik |
15 x 21,5 cm / 198 pg
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
9789797514686
|
Klasifikasi |
269.2 / MAN / d
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain