Detail Cantuman
Pencarian SpesifikText
Nabi Dan Politik
Panggilan kaum awam, terutama politisi katolik, untuk meresapi tata dunia, termasuk kancah sosial politik, dengan semangat Injil (bukan politik kristen!), mengandaikan pembekalan dengan spiritualitas awam. Adapun sumber utama spiritualitas ialah Kitab Suci. Dari Kitab Suci bagian yang paling subur dan jelas untuk soal sosial politik ialah Nabi-nabi.
Dalam Instruksi Kongregasi Ajaran Iman 6-8-1984 tentang beberapa aspek teologi pembebasan dinyatakan: "Dalam Perjanjian Lama para Nabi sejak Amos dengan mendesak terus menerus mengingatkan akan tuntutan keadilan dan solidaritas dan dengan sangat tajam mengecam orang kaya yang menindas orang-orang miskin. Mereka membela para janda dan yatim piatu. Mereka mengancam kalangan yang berkuasa: Meningkatnya ketidak adilan hanya dapat mendatangkan hukuman yang mengerikan. Karena kesetiaan akan perjanjian tak dapat dipikirkan tanpa tindakan keadilan. Keadilan terhadap Allah dan terhadap manusia tak terpisahkan. Allah adalah Pembela dan pembebas kaum miskin" (no. IV 6). Bdk. juga Instruksi 22-3-1986 tentang kebebasan kristiani dan pembebasan bab III no. 46. Dalam rangka pembekalan dengan spiritualitas awam yang menimba dari kekayaan Kitab Suci kiranya karangan Dr. B.A. Pareira O. Oarm. tentang Nabi dan Politik ini dapat menjadi sumbangan yang bermanfaat.
Ketersediaan
I08433-C3 | I08433 | My Library | Tersedia |
I08433-C1 | I08433 | My Library | Tersedia |
I08433-C2 | I08433 | My Library | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
Seri KKA No. 40
|
---|---|
No. Panggil |
I08433
|
Penerbit | Sekretariat Kelompok Kerja Awamisasi : Malang., 1987 |
Deskripsi Fisik |
24 p., 21 cm
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
Carmel, II No.1066
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain