Detail Cantuman
Pencarian SpesifikText
Spiritualitas Baru: Agama Dan Aspirasi Rakyat / Ahmad Suaedy, Elga Sarapung, St. Sunardi, Th. Sumartana (Editor)
SPIRITUALITAS BARU yang diperlukan adalah sikap yang lebih mementingkan kesalehan struktural
daripada kesalehan individual. Mengapa? Kesalehan struktural mendorong kehidupan yang terhindar dari gejala demoralisasi dan dehumanisasi dalam berbagai bentuknya. Sementara kesalehan individual tidak mendorong komitmen moral, tanggung jawab sosial dan solidaritas kemanusiaan. Tak mustahil seorang yang 'saleh', tidak terusik dan tergetar nuraninya menyaksikan kesenjangan sosial, ketidakadilan dan penindasan terhadap sesama.
Menumbuhkan spiritualitas baru adalah upaya menghidupkan kembali elan profetik, sebagaimana
tercermin dalam kehidupan dan perjuangan para pembawa agama. Mereka mengajarkan tidak saja bagaimana manusia menjadi insan yang baik, tetapi juga bagaimana manusia menjadi insan yang merdeka. Semua agama besar mempunyai idiom dan visi pembebasan manusia. Karena itu, kebangkitan agama-agama semestinyalah berangkat dari personal concern dan communal commitment untuk mengangkat elan profetik, sehingga agama berfungsi mendorong perubahan ke arah tatanan yang lebih adil.
Untuk maksud itulah, bunga rampai di bawah tema Spiritualitas Baru, Agama dan Aspirasi Rakyat ini didedikasikan kepada khalayak. Missi yang mendasarinya jelas, menghidupkan spiritualitas baru, agar agama tidak mandul karena kehilangan relevansinya dengan tantangan nyata yang dihadapi umat manusia.
Ketersediaan
I05497-C1 | I05497 | My Library | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
Seri Dian II Tahun I
|
---|---|
No. Panggil |
I05497
|
Penerbit | Institut DIAN/Interfidei : Yogyakarta., 1994 |
Deskripsi Fisik |
15 x 21 cm / 304 pg
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
9798581016
|
Klasifikasi |
291.178 / SUA / s II
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain