Detail Cantuman
Pencarian SpesifikText
Postkolonial Pada Lakon Ludruk Jawa Timur
Sandiwara Ludruk merupakan seni pertunjukan rakyat yang khas dijumpai di Provinsi Jawa Timur. Berdasarkan data Pertumbuhan dan perkembangannya di provinsi Jawa Timur sejak awal abad ke XX, ternyata sandiwara Ludruk cenderung berada di masyarakat tertentu, yaitu masyarakat pedesaan, masyarakat kota kecil atau masyarakat lapis bawah, dan kampung-kampung di kota besar atau daerah urban di perkotaan (Peacock, 1968:15).
Sandiwara Ludruk itu tersebar di lingkungan kota-kota di provinsi Jawa Timur, pada periode awal
sesudah Lerok Ngamen, masuk ke periode Lerok Besutan. Proses perpindahan sandiwara Ludruk
dari desa ke kota disebut "urban teater". Sandiwara Ludruk, baik di kota maupun di desa-desa
menampilkan ciri khas yang sama, yakni memfungsikan cerita atau lakon sebagai titik tolak
pertunjukan. Seni pertunjukan Ludruk menggunakan gerak tari, dan percakapan (dialog), kidungan (nyanyian rakyat), serta perbuatan (laku) itu disajikan di depan penontonnya.
Buku ini disajikan untuk mahasiswa di bidang Seni Budaya, dan para pemerhati seni budaya di
lingkungan masyarakatnya. Selanjutnya saya mohon kritik dan saran ke para pembaca demi
penyempurnaan isi buku ini, pada penerbitan berikutnya.
Ketersediaan
I04347-C1 | I04347 | My Library | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
I04347
|
Penerbit | Bayumedia Publishing : Malang., 2012 |
Deskripsi Fisik |
15,5 x 23 cm / 350 pg
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
9796029136807
|
Klasifikasi |
792 / SUP / p
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
1
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain