Bagaimanakah seorang imam mengalami, menghayati, dan mengamati hidupnya? Buku ini berkisah tentang suatu pengalaman, yang ternyata bisa mengembangkan kehidupan seorang imam. Gaya hidup, cara mengolah tugas, kondisi zaman, dan akhirnya keterlibatan pribadi ikut membangun kehidupan seorang imam bagi kehidupan jemaat. Proses seperti itu bisa mengembang-suburkan baik sang imam maupun jemaat yang dilayani, apa pun bentuk dan lingkupnya.
Perjalanan hidup selama empat puluh tahun adalah perjalanan panjang. Sangat banyak hal terjadi. Semua itu membentuk kehidupan seseorang secara amat sangat menentukan, dapat menjadikan seseorang sebagai pribadi dengan ciri-cirinya yang khas, dan diharapkan semua itu bisa menjadi tetuladan. Bisa jadi pernik-pernik kehidupan yang disajikan malah menimbulkan pertanyaan: begitukah kehidupan seorang imam? Langka dan nyata!