Asih-asah-asuh adalah Keutamaan Kaum Wanita. Sebagai "keutamaan" Asih-asah-asuh ditanamkan oleh keluarga, masyarakat dan lingkungan sosial semasa pertumbuhan. Senantiasa berusaha keras untuk memberi perhatian dan kasih sayang, memenuhi kebutuhan, dan mendengarkan orang lain atau berbagai hal senada adalah milik, ciri bahkan hakikat kaum wanita. Disituasikan demikian, wanita tidak bisa memiliki gambaran diri lain kecuali harus menjadi sumber Asih-asah-asuh, padahal mempertahankan konsep itu berarti selalu siap memberikan diri demi orang lain, apa pun yang terjadi pada diri sendiri.
Di sisi lain ketimpangan perkembangan pribadi kaum wanita pun banyak diakibatkan oleh konsep semacam ini. Selalu memberikan diri demi orang lain tanpa memperhatikan diri sendiri, kalaupun dianggap keutamaan, merupakan beban berat bagi kaum wanita. Dapatkah ditemukan cara mencapai keseimbangan dalam meng-asih-asah-asuh diri sendiri dan orang lain? Dalam buku ini Elaine Donelson menunjukkan secara realistik dan konkret cara-cara meng-asih-asah-asuh, agar kita tetap bisa tumbuh sebagai pribadi yang seimbang dengan sepenuh kemampuan.