Santo Yohanes dari Salib adalah seorang pribadi penting dalam sejarah spiritualitas Kristiani. Ia dihargai dalam tradisi Kristiani sebagai seorang yang paling sehat dan utuh kepribadiannya. Banyak orang semakin berminat akan ajaran Yohanes dan semakin menghargai pandangannya yang luar biasa mengenai dosa Kristiani.
Yohanes sendiri masuk Ordo Karmel karena digerakkan oleh semangat kontemplatif. Ia merasa ditarik kepada persatuan dengan Allah. Menurut Yohanes, yang digelari sebagai doktor Mistik oleh Paus Pius XI pada 24 Agustus 1926 ini, persatuan dengan Allah itu dapat dialami oleh setiap orang, juga kaum awam, yang dalam hidupnya terus mencari persatuan dengan-Nya, sebab pada dasarnya Allah rindu memperkenalkan kehadiran ilahi-Nya kepada orang beriman yang mencari persatuan dengan-Nya.
Melalui keempat karya besar St. Yohanes, yaitu Mendaki Gunung Karmel, Malam Gelap, Mudah Rohani dan Nyala Cinta yang Hidup, semakin gamblang bagaimana persatuan dengan Allah dapat dicapai. Buku “Ajaran Yohanes dari Salib: Tantangan Kita Dewasa ini” merupakan sebuah pengantar sekaligus panorama untuk mengerti keempat karya St. Yohanes dari Salib.