Detail Cantuman
Pencarian SpesifikText
Menjadi Garam Dunia Sejati
Garam dunia itu tidak lain dari pada gerak Roh Yesus sendiri yang mendorong kita ke arah pengembangan Kerajaan Allah di dunia ini. Roh Tuhan tidak dapat tidak menyertai manusia yang diciptakan-Nya dalam kasih dan kuasa-Nya. Allah menghendaki semua manusia berbahagia di dunia ini dan di akhirat nanti. Dengan menggunakan kemampuan yang kita miliki, kita mencoba memikirkan, merencanakan dan menjalankan profesi kita dengan tujuan untuk mengembangkan Kerajaan Allah. Dengan menanggapi rencana Tuhan, kita ikut serta membangun Kerajaan-Nya di dunia ini: menjadi garam Tuhan di tengah-tengah masyarakat kita. Kerajaan Allah ada di antara kita dan terus berkembang sampai kepada kepenuhannya di akhir zaman.
Roh Tuhan bergerak secara istimewa di dalam diri setiap orang yang rela menjadi “garam”-Nya di tengah-tengah masyarakat. Manusia bergerak menuju Tuhan yang sudah bergerak menjumpai manusia. Dua gerakan itu tak pernah terpisah satu dengan yang lain, tetapi bergerak secara terpadu. Karena Allah bergerak menjumpai manusia, maka manusia dimampukan oleh Allah untuk bergerak menemui-Nya Allah memberikan kasih-Nya yang membebaskan, agar kita mampu dengan bebas mengasihi Dia dengan segenap hati dan dengan segenap jiwa dan dengan segenap akal budi kita. Melalui jalan itu kita berkembang dalam proses menjadi citra Allah.
Ketersediaan
I17246-C1 | I17246 | My Library | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
I17246
|
Penerbit | Yayasan Bhumiksara : Jakarta., 2006 |
Deskripsi Fisik |
14 x 20,5 cm / 204 pg
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
261.1 / DIJ / m
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain