Kebahagiaan, itulah magnet besar banyak kehidupan. Kerja keras, belajar dan hampir semua dilakukan untuk mengejar kebahagiaan. Namun, sebagaimana dibuktikan oleh banyak kehidupan, banyak jenis kebahagiaan tidak membebaskan, dan malah menjadi penjara banyak kehidupan.
Berdiri di atas banyak renungan seperti itulah, buku ini mencoba mengetuk hati banyak orang untuk kembali pada kebahagiaan yang membebaskan. Tatkala hujan dengan udara dingin terjadi, ayam berteduh di bawah pohon, sedangkan bebek menceburkan diri ke kolam. Itu berarti, semua memiliki sifat alami masing-masing.
Kebahagiaan menjadi menakutkan kalau kehidupan bergerak jauh dari sifat alami masing-masing. Sifat alami persis seperti ikan berenang, serigala berlari, burung terbang. Kecelakaan kehidupan terjadi tatkala ikan mau terbang.
Keunikan buku ini satu: memberi sejumlah tumpukan bahan renungan, kemudian mempersilakan orang kembali ke sifat dan bakat alami masing-masing.