Dengan terbitnya Buku Tanaman Berkhasiat Obat Di Indonesia jilid ke-3 ini, berarti telah 150 (seratus lima puluh) tanaman berkhasiat obat yang telah dibahas oleh penulis, lengkap dengan foto-fotonya.
Buku yang diusahakan tampil dengan desain isi lebih menarik dan dengan sedikit mungkin kesalahan dalam pengetikan ini, menurut penulisnya pada suatu hari kelak buku tersebut bersama dengan jilid-jilid selanjutnya, akan dijadikan Atlas Tanaman Obat dari buku tentang Penyakit & Obat Tradisional, sebuah tulisan yang menggabungkan teori Ilmu Kedokteran Barat dan Timur dalam membahas suatu penyakit serta pengobatannya dengan menggunakan obat-obat tradisional, khususnya tanaman berkhasiat obat.
Kerja keras dan pengabdian, itulah yang dilakukan oleh penulis buku Tanaman Berkhasiat Obat di Indonesia, hingga terwujud buku tanaman obat yang memang masih langka di Indonesia.
Prof. H.M. Hembing Wijayakusuma, seorang pakar pengobatan tradisional yang mempunyai reputasi Internasional beserta dr. Setiawan Dalimartha dan dr. Agustinus Setiawan Wirian memang mempunyai latar belakang pendidikan yang berbeda tetapi justru di sinilah keunikan buku tersebut karena mereka berhasil menyatukan Ilmu Pengobatan Barat dan Timur menjadi satu kesatuan yang utuh, dalam usaha untuk pengobatan berbagai macam penyakit.
Buku yang membahas tanaman obat secara rinci ini memang sarat dengan literatur, baik yang berasal dari dalam negeri maupun dari manca negara yang diburunya sampai ke negeri China, tempat di mana rahasia khasiat tanaman obat telah sejak lama dikenal dan dibukukan. Bila negara-negara seperti Singapura, Philipina, Hong Kong, Taiwan, India, China dan beberapa negara lainnya telah terlebih dahulu mempunyai buku tentang tanaman obat yang diuraikan dan diterbitkan secara apik, maka sekarang Indonesia juga telah mempunyai buku serupa yang boleh dibanggakan.
Prof. H.M. Hembing Wijayakusuma; dr. Setiawan Dalimartha maupun dr. Agustinus Setiawan Wirian yang pendiri Himpunan Pengobat Tradisional & Akupunktur se-Indonesia (HIPTRI) ini memang telah bertekad, menggali rahasia alami dari tumbuh-tumbuhan yang diciptakan Tuhan untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit dan memberikan pengetahuan yang dimilikinya serta memperkenalkan tanaman obat yang berada di Indonesia kepada masyarakat, sebagaimana orang-orang tua dahulu mewarisi ilmu pengobatan dengan tanaman obat kepada anak cucunya. Semoga.