Latar belakang. Penelitian ini bertujuan untuk menggali peran dari tiga kontributor utama (parental involment, friendship quality dan school climate) dalam pencapaian prestasi akademik, serta melihat manakah kontributor yang paling memengaruhi nilai IPK siswa-siswi SMA yang tinggal di kos.
Metode. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan melibatkan 126 siswa-siswi SMA X yang tinggal di kos. Penggunaan google form memberikan kemudahan untuk pencarian data.
Hasil. Friendship quality dan school climate berkorelasi secara positif dengan nilai IPK. Analisa simple regression dengan metode stepwise menunjukkan bahwa variable yang paling memengaruhi nilai IPK adalah school climate. Parental involvemenl tidak berkorelasi dengan nilai IPK karena responden tidak tinggal bersama orang tua. Mereka tinggal di tempat yang baru dan harus beradaptasi dengan teman sebaya dan sekolah. Analisa one way annova menunjukkan bahwa kelas peminatan, lama tinggal di kos dan suku tertentu, tidak memengaruhi nilai IPK. Domain dalam parental involvement yang berkorelasi dengan nilai IPK adalah parent personality. Untuk domain friendship quality, validation and caring, closeness dan acceptance memiliki korelasi signifikan dengan nilai IPK. Untuk domain school climate, iklim akademik berkorelasi positif signifikan dengan nilai IPK.
Kesimpulan. Kontributor yang paling memengaruhi nilai IPK adalah school climate. Parental involvement tidak berkorelasi dengan nilai IPK. Sekolah perlu menyadari situasi ini dan segera menyusun kebijakan untuk siswa-siswi SMA yang tinggal di kos. Fungsi kontrol akan menjadi lebih efektif bila pihak sekolah mau bekerja sama dengan pengelola kos.
Kata kunci: parental involment, friendship quality, school climate, IPK