Detail Cantuman
Pencarian SpesifikText
Pedoman Pastoral HPS (Hari Pangan Sedunia) Gereja Katolik Indonesia
Kita memiliki banyak sumber pangan yang selama ini rusak dan terlantar, karena kita tidak merawatnya sebagai sumber hidup. Telah lama kita merusak dan menelantarkan kekayaan sendiri, karena kita lebih memilih konsumtif daripada produktif. Maka menumbuhkan keberdayaan-diri menjadi kebutuhan mendesak sebagai upaya membangun kembali produktivitas pangan kita.
Kita telah disemangati Yesus yang telah rela untuk menjadi “makanan abadi” yang menyatu dengan diri kita dan menjadi binih kehidupan. Seperti halnya benih pada umumnya merupakan awal kehidupan yang membutuhkan tanah, air, udara dan sinar matahari untuk tumbuh menjadi pangan. Demikian juga diri kita untuk bias menjadi berkat yang menyelamatkan banyak orang memerlukan proses yang panjang. Proses mengelola dan mengolah benih kehidupan menjadi pangan dan berkat dilupakan karena kita terseret oleh gaya hidup instant.
Mari, kita bangkitkan keutamaan hidup: kejujuran, tanggung jawab, kerjakeras, disiplin, gotong-royong, solidaritas dll yang hendak kita ciptakan melalui proses saling didik sampai menjadi habitus baru (cara berpikir, merasa dan bertindak0 sehingga menghasilkan benih kehidupan untuk membangun kembali bumi rumah kita bersama. Mari kita wujudkan rasa syukur dengan memelihara kehidupan dan membagikan diri kita bagi kesejahteraan bersama!
Ketersediaan
I18049-C1 | I18049 | My Library | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
Seri PSE No. 12
|
---|---|
No. Panggil |
I18049
|
Penerbit | Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi KWI : Jakarta., 2010 |
Deskripsi Fisik |
10,5 x 15,5 cm / 52 pg
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
261.83 / KWI / p 12
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain