Image of Kalilah Dan Dimnah

Text

Kalilah Dan Dimnah



Kalilah dan Dimnah adalah karya sastra paling tua di dunia, dan bertahan dari generasi ke generasi. Dari kerajaan India Kuno, lalu di sadur ke bahasa Persia Kuno, atas perintah Kirsa Anusyirwan bin Quyadz bin Fairuz, Raja Persia, Barzawaih, seorang dokter dan ilmuwan, pergi ke India dan mempelajari Kalilah dan Dimnah. Lalu dari bahasa Persia diterjemahkan ke bahasa Arab, dan dari bahasa Arab sampai ke Melayu. Dalam khazanah sastra Melayu (lama) Kalilah dan Dimnah sudah diterjemahkan pada masa kerajaan Pasai.
Karya ini menjadi rujukan utama bagi para raja dan pemerintah untuk belajar kearifan mengelola Negara. Menjadi ajaran kebajikan agar raja atau pemimpin tak berlaku lalim.
Disampaikan dengan pralambang bintang (cerita fable) agar lebih mudah dimengerti, sekaligus agar penulis aslinya Baidaba, seorang filosof dan pendeta Brahmana, terlepas dari kelaliman raja Dabsyalim yang terkenal kejam.


Ketersediaan

I00660-C1I00660My LibraryTersedia

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
I00660
Penerbit Navila : Yogyakarta.,
Deskripsi Fisik
14 x 21 cm / 306 pg
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9799503744
Klasifikasi
891.5 / FAR / k
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini