Buku berjudul Kisah Para Rasul ini mengajak kita untuk menelusuri perjalanan Gereja Perdana Ketika Gereja menantikan kehadiran Roh Kudus hingga usaha mewartakan iman Kristiani di Roma. Disebut Kisah – dalam bahasa Yunani “praxis” – karena menunjuk beberapa unsur, diantaranya adalah Tindakan (actions), peristiwa (happenings) atau kejadian (events) tertentu. Dalam bahasa Latin Namanya menjadi Acta. Dan kita bisa menangkap istilah itu sebagai laporan sejumlah Tindakan penting yang terjadi dalam kehidupan Bersama.
Buku ini juga menampilkan beberapa tokoh penting dalam perjalanan Gereja Perdana. Sebut saja misalnya, Petrus dan Paulus.
Kisah Para Rasul menampilkan diri sebagai kesaksian kehidupan jemaat yang masih dan sedang berkembang. Kesaksian itu tentu saja perlu kita pahami sebagai kesaksian, bukan kisah sejarah, bukan juga sekadar kisah omong kosong, melainkan buah dari pengalaman rohani yang mendorong orang beriman mewartakan kepenuhan hatinya. Kepenuhan hati itu berkat anugerah Roh Kudus yang dijanjikan Yesus Kristus kepada jemaat.