Jika segenap potensi perempuan dapat teraktualisasikan secara maksimal, niscaya akan terjadi perubahan besar dan penting dalam peradaban manusia. Namun, sayangnya budaya patriarkhi hingga sejauh ini masih tetap menguburkan potensi itu. Maka menjadi tugas penting zaman inilah untuk memberdayakan perempuan. Hal ini bukanlah demi kepentingan kaum perempuan semata, melainkan kepentingan umat manusia secara umum. Sebab, bersetuju dengan pandangan William James, pencapaian-pencapaian terpenting senantiasa berkaitan dengan aktualisasi potensi-potensi manusia yang belum tergali.
Buku ini hadir dalam semangat seperti itu: mengenal dan memberdayakan perempuan. Di dalamnya disajikan sebuah upaya untuk membedah hal ikhwal yang hakiki mengenai perempuan seperti eksistensi perempuan dalam berbagai perspektif, hak-hak perempuan, dan realitas kehidupan yang dialami perempuan. Dengan mengenal perempuan lebih baik, upaya untuk mengaktualisasikan potensi mereka akan lebih mudah. Dan tak sebatas wacana, buku ini pun memberikan prinsip-prinsip praktis dalam konseling yang sensitif perempuan. Karena itu, buku sangat penting untuk dibaca oleh kalangan akademisi maupun praktisi dalam bidang-bidang yang relevan seperti para mahasiswa, dosen, dan peneliti dalam disiplin psikologi, antropologi, sosiologi, kajian gender, dan paru aktivis pemberdayaan perempuan, serta yang terpenting: para perempuan itu sendiri.