Image of Kemiskinan Sebagai Tanda Dan Kesaksian: Suatu Refleksi Atas Kemiskinan Kristus Dan Gereja

Text

Kemiskinan Sebagai Tanda Dan Kesaksian: Suatu Refleksi Atas Kemiskinan Kristus Dan Gereja



Kemiskinan selalu dibicarakan dari zaman ke zaman. Berbicara tentang kemiskinan, berarti kita berbicara tentang pribadi manusia. Maka berbicara tentang kemiskinan, berarti kita akan memasuki wilayah perasaan, emosi maupun pola pemikiran manusia. Dan tak bisa kita sangkal bahwa dewasa ini banyak forum diskusi yang membahas tentang kemiskinan. Ada banyak dimensi kemiskinan yang dibahas baik kemiskinan secara material maupun kemiskinan secara spiritual. Kaum biarawan-biarawati berbicara serta mengucapkan kaul kemiskinan, tapi barangkali tidak menghayati kemiskinan itu sendiri. Maka perlulah kita merenungkan kata-kata Leon Bloy ini, " Saya menangis karena tidak memiliki sepatu hingga saya bertemu dengan seseorang yang tidak memiliki kaki". Atau kata-kata Yesus sendiri, "Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya" (Luk 9:58).
Di zaman ini, Gereja perlu membuka diri untuk merenungkan kembali keberadaan serta panggilannya sendiri dalam dunia ini. Kristus Yesus hadir ke dunia sebagai orang miskin. Yesus lahir serta hidup dalam kemiskinan. Sahabat-sahabat-Nya ialah kaum miskin yang tertindas. Ia hidup untuk mereka. Demi kepentingan mereka itulah juga Ia mati. Kematian-Nya ialah pelayanan. Yesus sadar bahwa dengan memberikan hidup-Nya bagi kaum miskin tertindas, Ia akan memberikan pelayanan lebih besar daripada dengan tetap hidup begitu saja. Dengan demikian, Gereja bukan saja menggerakkan seruan "Option for the Poor" atau berpihak pada kaum miskin, tetapi harus berada serta menjadi "kaum miskin" bersama kaum miskin lainnya. Gereja (baca: anggota-anggotanya) harus merasa bangga dengan kemiskinan dan bangga menjadi orang miskin dalam segala aspek kehidupan.
Buku ini mengajak kita (teristimewa kaum berjubah yang mengucapkan kaul kemiskinan) untuk kembali bercermin pada pribadi Yesus sendiri.


Ketersediaan

I29907-C1I29907My LibraryTersedia

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
I29907
Penerbit Yayasan Pustaka Nusatama : Yogyakarta.,
Deskripsi Fisik
131 p., 21 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9797195678
Klasifikasi
Carmel, II No.1174
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini