Detail Cantuman
Pencarian SpesifikText
Bukan 350 Tahun Dijajah
Siapa bilang Indonesia dijajah 350 tahun? Bohong. Mitos belaka. Melalui buku ini GJ Resink sebagai sejarawan sekaligus penyair dan ahli hukum memaparkan bukti-bukti betapa semua itu konstruksi politik kolonial. Kebohongan 350 tahun dijajah dipopulerkan politisi Belanda, tetapi menjadi sangat dipercaya sebagai kebenaran sejarah ketika Sukarno kerap menggunakannya dalam pidato-pidato politik. Lantas para sejarawan dan celakanya pemerintah yang melalui kurikulum pelajaran di sekolah-sekolah akhirnya menjadikan mitos 350 tahun dijajah diterima dan tertanam sebagai kebenaran absolut di masyarakat.
Dalam buku ini Resink memberikan bukti-bukti kuat yang menggambarkan betapa banyak kerajaan-kerajaan dan negeri-negeri di Indonesia yang belum takluk dan di bawah cengkeraman tangan besi hukum kolonial Negara Hindia Belanda sampai abad ke-20. Resink siap dengan segudang sumber, terutama detail fakta hukum yang membuat argumennya bukan saja fokus dan kukuh tetapi juga punya vitalitas dalam memperlihatkan wilayah-wilayah Indonesia yang berdaulat selama kekuatan kolonial bercokol. Hitungan Resink, paling Hindia Belanda sebagai negara hanya ada selama 40 tahun, tetapi usahanya untuk menyatukan seluruh wilayah dan membentuk Negara Hindia Belanda – kemudian menjadi Republik Indonesia – benar-benar selama 350 tahun.
Ketersediaan
I15631-C1 | I15631 | My Library | Tersedia |
Informasi Detail
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
I15631
|
Penerbit | Komunitas Bambu : Jakarta., 2012 |
Deskripsi Fisik |
15,5 x 24 cm / 366 pg
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
9789796029402063
|
Klasifikasi |
959.8 / RES / b
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subjek | |
Info Detail Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain