Komunikasi setelah kematian lebih tua daripada sejarah yang tertulis, dan meskipun ada keengganan kultural kita terhadap kematian, dua di antara lima orang Amerika - yang berjumlah kira-kira 40 juta orang - telah merasakan pengalaman melakukan kontak dengan orang yang sudah meninggal. Apa yang disampaikan oleh komunikasi-komunikasi ini kepada kita tentang kehidupan di sini dan di sana? Apa yang telah diajarkan oleh pandangan sekilas ke alam lain ini tentang kepasrahan, cinta, dan keyakinan? Bagaimana semua itu membantu kita mengatasi kedukaan, memasukkan kematian orang yang kita cintai ke dalam hidup kita sehari-hari, serta menemukan tujuan dan makna dari tragedi yang tak terucapkan itu?
Berdasarkan penelitian dan wawancara yang dilakukan selama bertahun-tahun dengan ratusan orang yang pernah mengalami komunikasi setelah kematian, Martin dan Romanowski menawarkan bukti yang kuat bahwa orang yang Anda cintai sebenarnya tidak pernah meninggal, bahwa sungguh-sungguh ada cinta sejati di alam sana.