Meski ditulis dalam kemarahan, buku yang merupakan karya seorang psikiater kulit Hitam dan juru bicara yang memimpin suatu revolusi yang telah Berjaya meraih kemerdekaan bagi Aljazair ini bukanlah semata-mata kecaman terhadap bangsa kulit Putih dan Barat. Buku ini merupakan sebuah uji-telaah yang cemerlang atas peranan kekerasan dalam perubahan sejarah yang berpengaruh luas; buku ini telah dipakai oleh para pemimpin bangsa yang sedang tumbuh sebagai buku pegangan praktik-praktik revolusioner dan reorganisasi sosial.